Biografi Ning Jazil Istri Gus Kautsar (Gus Abdurrahman Al-Kautsar)

  • Bagikan
Biografi Ning Chasna Nayluver Putri Gus Kautsar dan Ning Jazil

Silsilah Ning Jazil Istri Gus Kautsar

Ning Jazil adalah putri dari KH. Abdul Hamid Baidlowi dan Nyai Hj Jamilah. Nasab KH. Abdul Hamid sendiri jika diurutkan berdasarkan silsilah yang lengkap, maka akan sampai pada Ki Joyotirto, kemudian kepada Mbah Sambu keturunan Pangeran Benawa putra Jaka Tingkir atau Sultan Pajang.

Di media sosial, Ning Jazilah An-Nahliyah disebut Ning Jazil. Namun di lingkungan pesantren dan keluarga, tak sedikit yang lebih suka memanggil Ning Anna. Ning Anna atau Ning Jazil adalah putri mendiang KH Abdul Hamid Baidlowi yang juga merupakan keponakan mendiang Mbah Moen.

Kelahiran Ning Jazilah Annahdliyah

Ning Jazilah Annahdliyah adalah keponakan dari Mbah KH. Maoen Zubair yang saat ini tinggal dan tinggal bersama keluarganya di Pondok Pesantren Al Falah, Ploso-Mojo, Kabupaten Kediri. Ning Jazilah Annahdliyah atau yang akrab disapa Ning Anna atau Ning Jazil adalah istri dari Gus H. Abdurrahman Al Kautsar, anak dari pengasuh Pondok Pesantren Al Falah Ploso Mojo Kabupaten Kediri KH Nurul Huda Jazuli.

Banyak orang menyebut Ning Jazil di media sosial. Namun di lingkungan pesantren dan keluarga, tak sedikit yang lebih suka memanggil Ning Anna. Ning Anna atau Ning Jazil adalah putri mendiang KH Abdul Hamid Baidlowi yang juga merupakan keponakan mendiang Mbah Moen, Sarang, Rembang, Jawa Tengah.

Simak Pesan Ning Jazil Untuk Anda

  1. “Tanpa sadar kita sering kali memaksa orang lain tampak sempurna di mata kita, hingga kita lupa bercermin dan memperbaiki diri.” – Ning Hj. Jazilah An-Nahdliyah
  2. “Pandangan manusia terhadapmu itu berbeda-beda, ada yang memandang buruk, ada yang memandang baik, dan ada juga yang tidak memandang sama sekali. Hanya Allah lah satu-satunya yang memandangmu dengan sebenarnya. Maka Jadikan tujuan hidupmu hanya untuk Allah semata.” – Ning Hj. Jazilah An-Nahdliyah
  3. “Di balik keharmonisan yang bertahun-tahun masih bertahan. Ada dua pribadi yang saling menerima kekurangan, saling mengingatkan dalam kebaikan, dan saling memaafkan.” – Ning Hj. Jazilah An-Nahdliyah
  4. “Pandangan manusia terhadapmu itu berbeda-beda, ada yang memandang buruk, ada yang memandang baik, dan ada juga yang tidak memandang sama sekali. Hanya Allah lah satu-satunya yang memandangmu dengan sebenarnya. Maka jadikan tujuan hidupmu hanya Allah semata.” – Ning Hj. Jazilah An-Nahdliyah
  5. “Orang besar tidak akan pernah takut direndahkan ketika dia melakukan sesuatu yang sudah semestinya dia lakukakan, walau itu bisa dianggap rendah/hina dimata orang awam.” – Ning Hj. Jazilah An-Nahdliyah
  6. “Berterimakasihlah kepada guru-guru yang tak pernah lelah memberikan perhatiannya kepada kita semua. Karena nasihat guru ibarat tali kendali yang bisa menyelamatkan hidup kita.” – Ning Hj. Jazilah An-Nahdliyah
  7. “Jangan ukur kebahagiaan dengan hal-hal duniawi yang sifatnya sesaat. Ukurlah kebahagiaan dengan seberapa besar rasa syukurmu, maka akan kamu rasakan kebahagiaan yang tak pernah putus-putus.”
  8. “Berterima kasihlah pada orang yang membencimu yang berkata kasar kepadamu atau memfitnahmu. Karena sejatinya mereka mengajarkan sesuatu, yaitu jangan sampai kita berperilaku seperti itu.”– Ning Hj. Jazilah An-Nahdliyah
  9. “Bahkan apa yang kita tulis, suatu saat juga akan dihisab. Bagaimana mungkin bisa selamat? Jika gerakkan jemari ini hanya menorah tulisan yang nihil manfaat, atau malah sering membawa madharat?.” – Ning Hj. Jazilah An-Nahdliyah
  10. “Bahwa sebaik-baiknya ‘Love your self’ adalah menjaga diri dari api neraka. Dan sebaik-baiknya ‘insecure’ adalah merasa bodoh dalam urusan agama.” – Ning Hj. Jazilah An-Nahdliyah
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *